UMMU UMAR AL MAKIYAH
Ukhti...membaca perjuangan mujahidah di masa lalu, kadang memunculkan pertanyaan, "masih adakah seseorang seperti mereka saat ini??"
Jawabanya, masih ada dan baaaaanyaaaaak sekali....... Terutama di berbagai belahan bumi jihad, dan itu semua merupakan Sunatullah yang akan terus berkelanjutan, Diantaranya.. kisah berikut ini...
Seorang perempuan tua telah berjanji kepada Allah SWT akan membantu jihad di Afghanistan dengan seluruh yang ia miliki, termasuk mengirimkan putra tercintanya ke medan jihad.
Selama tinggal di Mekkah Ummu Umar telah beraksi, ia istiqomah menyemangati para mukminah Mekah untuk berjihad, seraya membantunya.
Atas izin Allah,ia berhasil mengirimkan makanan yang diolahnya sendiri di rumah untuk dibawa ke Afghanistan.
Subhanallah...Allahu akbar...
Tekadnya menyambangi bumi jihad semakin tak terbendung, ghirahnya terus membuncah di dada. Ia bertekad untuk menemui Mujahidah Afghan untuk membantunya . Setibanya di sana dia memaksa masuk kancah peperangan , walaupun para mujahidin melarangnya karena itu termasuk wilayah berbahaya.
Tekad dan azzamnya sudah bulat , tak ada lagi yang mampu mencegahnya. Ummu Umar bertekad untuk membunuh sendiri musuhnya dengan senjatanya.Akhirnya desakan perempuan itupun dikabulkan para mujahidin. Ummu Umar ingin segera bertemu Rabbnya. Ia mengendarai mobil bersama sang putra tercinta dan memasuki wilayah pertempuran. Ia ingin menunaikan sumpah dan menyaksikanya sendiri.
Hasratnya dikabulkan Allah. Dia berdiri di balik roket dan musuh hancur oleh ledakan bom. Ia tidak kembali hingga musuh membalas seranganya. Beberapa butir bom telah menghancurkan dadanya dan melenyapkan hatinya.
ALLAHU AKBAR...ALLAHU AKBAR...!!!
Ummu Umar telah menunaikan janjinya...
Semoga Allah mencatatnya sebagai Syuhada, Insya Allah...
Ukhti...membaca perjuangan mujahidah di masa lalu, kadang memunculkan pertanyaan, "masih adakah seseorang seperti mereka saat ini??"
Jawabanya, masih ada dan baaaaanyaaaaak sekali....... Terutama di berbagai belahan bumi jihad, dan itu semua merupakan Sunatullah yang akan terus berkelanjutan, Diantaranya.. kisah berikut ini...
Seorang perempuan tua telah berjanji kepada Allah SWT akan membantu jihad di Afghanistan dengan seluruh yang ia miliki, termasuk mengirimkan putra tercintanya ke medan jihad.
Selama tinggal di Mekkah Ummu Umar telah beraksi, ia istiqomah menyemangati para mukminah Mekah untuk berjihad, seraya membantunya.
Atas izin Allah,ia berhasil mengirimkan makanan yang diolahnya sendiri di rumah untuk dibawa ke Afghanistan.
Subhanallah...Allahu akbar...
Tekadnya menyambangi bumi jihad semakin tak terbendung, ghirahnya terus membuncah di dada. Ia bertekad untuk menemui Mujahidah Afghan untuk membantunya . Setibanya di sana dia memaksa masuk kancah peperangan , walaupun para mujahidin melarangnya karena itu termasuk wilayah berbahaya.
Tekad dan azzamnya sudah bulat , tak ada lagi yang mampu mencegahnya. Ummu Umar bertekad untuk membunuh sendiri musuhnya dengan senjatanya.Akhirnya desakan perempuan itupun dikabulkan para mujahidin. Ummu Umar ingin segera bertemu Rabbnya. Ia mengendarai mobil bersama sang putra tercinta dan memasuki wilayah pertempuran. Ia ingin menunaikan sumpah dan menyaksikanya sendiri.
Hasratnya dikabulkan Allah. Dia berdiri di balik roket dan musuh hancur oleh ledakan bom. Ia tidak kembali hingga musuh membalas seranganya. Beberapa butir bom telah menghancurkan dadanya dan melenyapkan hatinya.
ALLAHU AKBAR...ALLAHU AKBAR...!!!
Ummu Umar telah menunaikan janjinya...
Semoga Allah mencatatnya sebagai Syuhada, Insya Allah...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar